Welcome Comments Pictures

Selasa, 03 Juni 2014

PEMBUATAN CLAYMATION DAN CONTOH PEMBUATAN ANIMASI DENGAN TEKNIK FRAME BY FRAME

Di posting Oleh | Sefthy P B Syahailatua (702012041)


CLAYMATION

Claymation adalah animasi yang menggunakan media Clay sebagai bahan dasar pembuatan animasi dan termasuk dalam katagori Stop Motion. Sedangkan Stop Motion Sendiri adalah animasi yang setiap frame, atau gambar diam, yang direkam pada film atau media digital dan kemudian dimainkan kembali dalam suksesi cepat. Ketika diputar kembali pada frame rate yang lebih besar dari 10-12 frame per detik. Biasanya animasi clay menggunakan Clay berjenis yang lentur dan mudah dibentuk dan tidak kaku tetapi tidak mudah mengeras yaitu Plasticine Clay. Proses pembuatannya dengan menggunakan kawat Dinamo untuk membentuk kerangka tubuhnya yang kemudian dibungkus dengan Alumunium Foil untuk membentuk isi tubuh lalu yang terakhir dilapisi dengan clay yang dibentuk sesuai dengan kerangka yang tadi dibuat dengan kawat dinamo. Contoh Animsi yang menggunakan Clay antara lain Shaun The Sheep dan ParaNorman.

MACAM-MACAM CLAY
1. Clay Malam
Clay malam adalah clay yang terbuat dari malam/lilin yang bersifat lunak dan tidak akan mengeras. Ini juga termasuk ‘keluarga’ clay, biasanya untuk mainan anak-anak, banyak dijual di toko-toko buku bermacam-macam warna dan mudah dibentuk.


Contohnya seperti pembuatan film Sound The Seep
2. Plastisin Clay
Plastisin Clay adalah clay yang terbuat dengan bahan utama plastisin/lilin. Hampir sama dengan Lilin malam hanya saja tidak selunak lilin malam dan lebih mantap bentuknya (lebih keras dibandingkan lilin malam).


Contoh pembuatan animasi dengan  Plastisin Clay
3. Paper clay
Peper clay adalah clay yang terbuat dari bubur kertas, kebanyakan dijual dengan warna putih dan ada juga dengan campuran gips (seperti kapur). Hasil akhirnya keras dengan cara diangin-anginkan dan di cat diberi warna (dapat juga sewaktu diulenin langsung ditambah warna).


Contoh pembuatan animasi dengan Paper Clay
4. Clay Tepung
Clay tepung adalah clay yang terbuat dengan bahan utama tepung dengan campuran lainnya, dapat dibuat sendiri dan cukup mudah dikerjakan bersama anak-anak.


Contoh pembuatan Clay Tepung
5. Clay Roti
Clay roti adalah clay yang terbuat dengan bahan utama roti, juga dapat di buat sendiri dari sisa-sisa roti.


Contoh pembuatan Clay Roti
6. Jumping Clay
Jumping clay adalah clay yang jika diangin-angin kan akan kering dan tidak dapat diolah lagi, hanya saja jadinya ringan seperti gabus. Dijual dengan berbagai macam warna didalam kantung alumunium foil (biasanya) cocok untuk dibuat menjadi boneka-boneka hewan atau manusia kecil.


Contoh Jumping Clay
7. Air Dry Clay
Air Dry Clay adalah clay yang memiliki sifat hampir sama dengan jumping clay, hanya saja bentuk akhirnya lebih padat. Dijual dengan berbagai macam warna dan dibungkus dengan plastik kedap udara (biasanya). Cocok untuk membuat miniature buah-buahan, sayuran, makanan atau lainnya.


Contoh  Air Dry Clay

8. Polymer Clay
Clay polymer adalah clay yang paling mahal yang terbuat dari gerabah, keramik batu, porselin, Keramik. Clay ini masih langka di Indonesia. Proses pengeringannya dengan cara di oven.


Contoh pembuatan Polymer Clay

9. Clay Asli (Tanah Liat/Keramik)
Clay tanah liat adalah clay yang terbuat dari tanah liat dan ini adalah clay asli dari alam untuk membuat tembikar. Cara pengeringannya setelah diangin-angin dibakar kedalam tungku.


Contoh proses pembuatan Clay Asli


CONTOH PEMBUATAN ANIMASI DENGAN TEKNIK FRAME BY FRAME

Di bagian ini kami hanya memberikan contoh bagaimana cara pembuatan animasi dengan teknik frame by frame.


Ini merupakan gambar pembuatan animasi anjing yang sedang berlari.
Jadi pembuatan animasi ini dapat disimpulkan bahwa setaip gambar itu di lakukan dengan beda-beda gerakan dan bila di satukan maka tampak seperti gambar yang sedang bergerak.


Sumber 
http://smktelekomunikasitelesandi.sch.id/read/47/Animasi-Stopmotion-dengan-Claymation


Tidak ada komentar: